Judul :
Derita Karyawan
Penulis :
Wenda Koiman
Penerbit :
Penerbit Cakrawala
Tahun
Terbit : Pertama, 2015
Jumlah
Halaman : 168
ISBN : 979-405-008-3
Peresensi :
Gusti Trisno (Penggiat Komunitas Penulis Muda Situbondo dan Mahasiswa
Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Jember)
Hidup itu berjuang. Sedang, orang lain hanya sibuk
berkomentar. Itulah yang sedang dihadapi Jojo seusai lulus kuliah. Ia berusaha
mencari kerja yang cocok untuk dirinya. Mulai menjadi artis iklan, EO, sales
berbagai produk, asisten pribadi artis dangdut antar kampung, sopir taksi, dan
lain-lain.
Berbagai
pekerjaan yang dilalui Jojo itu tak semudah yang kita bayangkan. Bahkan, sangat
penuh tantangan dan berdarah-darah. Namun, Jojo bukanlah pemuda yang begitu
mudah mengerluarkan air mata.
Derita Jojo
sebagai wartawan. Rasanya hampir ditemukan di setiap pekerjaan yang ada di
negeri ini. Dikemas dengan menarik dan menghibur. Tak membuat esensi mimesis
dalam cerita ini hilang. Lalu, ke manakah arah Jojo selanjutnya dalam menatap
masa depannya? Pekerjaan apa yang cocok untuknya agar tidak membuatnya
menderita? Temukan jawabannya, setelah membaca novel ini!
Novel humor
ini tidak hanya mementingkan aspek humor. Membaca setiap bab demi bab, kita
diajak merenungi kehidupan Jojo. Sebagai potret mahasiswa yang baru lulus
kuliah itu, Jojo lahir dengan kebingungan harus kerja di mana. Apalagi orang
tua telah memutus resmi pengiriman uang untuk lelaki bernama lengkap Ngatijo
itu. Pun, segala jenis pekerjaan ia lakukan. Namun, nyatanya banyak kejadiannya
yang membuatnya berhenti. Anehnya, di setiap resign atau dipecat itu. kita akan
mendapatkan pencerahan seputar kehidupan Jojo, bahwa hidup itu tidak mudah. Dan,
kita harus berusaha untuk terus bekerja keras. Jika tidak, kita akan terlindas
kehidupan itu sendiri.
Novel
karangan Wenda Koiman ini akan membuat pembaca tidak akan pernah bosan dalam
membacanya. Sungguh, lelaki yang tak mirip Ruben Onsu itu piawai dalam
bercerita humor nan penuh pelajaran. Tak percaya, silakan membacanya sendiri?!
Jangan lupa Anda harus bisa menahan tawa. Agar tidak dianggap gila oleh
orang-orang sekitar. Hihihi!
Kisah Hidup Jojo
Reviewed by Dunia Trisno
on
4:05:00 PM
Rating:

No comments:
Post a Comment